Pengertian Present Perfect Tense, Macam, Rumus, Fungsi dan Contoh Kalimat
Pengertian Present Perfect Tense, Macam, Rumus, Fungsi dan Contoh Kalimat. Penjelasan materi present perfect tense yang meliputi definisi, pola rumus, jenis, fungsi dan contoh penggunaannya dalam kalimat present perfect tense positif, negatif dan interogatif (tanya), sehingga sobat akan dapat dengan mudah memahami materi bahasa inggris present perfect tense ini.
Pada materi sebelumnya sobat telah mempelajari berbagai jenis bentuk kata kerja, misalnya saja adalah present continuous tense yang merupakan salah satu dari total 16 macam tenses yang ada dalam kaidah bahasa inggris. Maka dari itu pada hari ini sobat bisa mendalami materi tenses lainnya yakni present perfect tense.
Semakin banyak tenses yang sobat pelajari maka akan semakin banyak pula pemahaman sobat mengenai masing-masing tense. Sehingga sobat pun akan mengetahui apa saja perbedaan rumus, fungsi penggunaan serta penerapannya baik itu dalam kalimat positif (+), negatif (-), maupun tanya/interogatif (?).
Okelah kalau begitu, mari kita mulai saja uraian pelajaran kali ini dimulai dari definisi apa yang dimaksud dengan present perfect tense, kemudian dilanjutkan dengan rumus umumnya, macam jenisnya, hingga fungsi dan penggunaannya dalam berbagai kalimat bahasa inggris.
Pengertian Present Perfect Tense
Present perfect tense adalah suatu bentuk kata kerja yang berfungsi untuk mengungkapkan suatu kejadian atau situasi yang telah dimulai di masa lampau dan masih berlanjut hingga saat ini (sekarang) atau telah selesai pada suatu titik waktu tertentu di masa lampau namun pengaruhnya masih berlanjut.
Rumus Present Perfect Tense
Kalimat present perfect tense dapat dibentuk dengan auxiliary verb “have” atau “has”, dan past participle (verb-3). Adapun “have” digunakan untuk I, you, dan subjek jamak (plural subject) seperti: plural pronoun (misalnya: they, we), plural noun (seperti: kids, women), dan compound subject dengan kata hubung “and” (seperti: you and I, Nafisah and Haflani); sedangkan “has” digunakan untuk subjek tunggal (singular subject) seperti: third person singular pronoun (misal: he, she, it) dan singular noun (contoh: Dewi, woman). Maka rumus untuk membentuk present perfect tense adalah sebagai berikut:
S + have/has + past participle (verb-3)
Sementara itu past participle dibentuk dengan menambahkan “-ed”, “-en”, “-d”, “-t”, “-n”, atau “-ne” pada base form berupa kata kerja beraturan (regular verb). Sedangkan pada base form berupa kata kerja tak beraturan atau irregular verb, maka bentuk past participle menjadi tidak konsisten.
Macam-macam Present Perfect Tense
Ada tiga jenis bentuk dari present perfect tense, yakni present perfect tense berupa kalimat afirmatif atau positif (+), negatif (-) dan interogatif atau tanya (?). Berikut penjelasan lebih detail untuk ketiganya.
1. Present Perfect Tense Affirmative / Positive (Positif +)
Rumus Present Perfect Tense Positive
Untuk membentuk sebuah kalimat present perfect tense positive maka dibutuhkan rumus seperti di bawah ini:
S + auxiliary verb (have/has) + past participle (verb-3)
Contoh Kalimat Present Perfect Tense Positive
Berikut ini adalah contoh kalimat present perfect tense positive:
You have watched this movie
(Kamu telah menonton film ini)
She has left
(Dia telah pergi)
2. Present Perfect Tense Negative (Negatif –)
Rumus Present Perfect Tense Negative
Untuk membentuk sebuah kalimat present perfect tense negative maka dibutuhkan rumus seperti di bawah ini:
S + auxiliary verb (have/has) + not + past participle (verb-3)
Contoh Kalimat Present Perfect Tense Negative
Berikut ini adalah contoh kalimat present perfect tense negative:
You have not watched this movie
(Kamu belum menonton film ini)
She has not left
(Dia belum pergi)
3. Present Perfect Tense Interogative (Interogatif / Tanya ?)
Rumus Present Perfect Tense Interogative
Untuk membentuk sebuah kalimat present perfect tense interogative maka dibutuhkan rumus seperti di bawah ini:
auxiliary verb (have/has) + S + past participle (verb-3)
Contoh Kalimat Present Perfect Tense Interogative
Berikut ini adalah contoh kalimat present perfect tense interogative:
Have you watched this movie?
(Apakah kamu sudah menontoh film ini?)
Has she left?
(Apakah dia sudah pergi?)
Keterangan Waktu pada Present Perfect Tense
Ada beberapa keterangan waktu (time expressions) yang dapat digunakan pada kalimat present perfect tense, antara lain adalah sebagai berikut:
- already (sudah)
- ever (pernah)
- just (baru saja)
- recently, lately (belum lama ini)
- yet (masih)
- for + period of time up to present: for two hours (selama dua jam), for five days (selama lima hari), for a week (selama seminggu), for a long time (selama waktu yang lama), for many years (selama bertahun-tahun)
- since + starting time: since last night (sejak tadi malam), since 11 pm (sejak pukul 11 malam), since September (sejak September), since we first met (sejak pertama kali kita bertemu), since you moved here (sejak kamu pindah kesini)
Contoh Kalimat Present Perfect Tense Berdasarkan Keterangan Waktu
We have not seen Nailah recently.
(Kita belum melihat Nailah lagi.)
Have you ever been to Malaysia?
(Apakah kamu pernah ke Malaysia?)
Azka has not received the email yet.
(Azka masih belum menerima email tersebut.)
We have not seen Hanif for four days.
(Kita tidak melihat Hanif selama empat hari.)
It has not rained since April.
(Belum turun hujan sejak April.)
Fungsi Penggunaan Present Perfect Tense dan Contoh Kalimat
Berikut ini adalah beberapa fungsi dari present perfect tense beserta penggunaannya dalam kalimat yang baik dan benar serta mudah dipahami.
1. Present perfect tense yang berfungsi untuk menyatakan kejadian di masa lampau tanpa peduli kapan tepatnya kejadian itu terjadi.
Kejadian tersebut yang mana waktu tidaklah penting, namun hasil, efek atau akibat dari tindakan atau kejadian itu penting.
You have visited the most delicious ramen restaurant in Semarang.
(Kamu telah mengunjungi restoran ramen paling lezat di Semarang.)
She has read ‘Harry Potter’.
(Dia sudah membaca buku ‘Harry Potter’.)
2. Present perfect tense yang berguna untuk menyatakan bahwa suatu kejadian terjadi berulang kali di masa lampau.
Dalam kasus semacam ini dapat menambahkan kata keterangan bilangan atau adverb of number.
She has called you three times.
(Dia sudah meneleponmu tiga kali.)
I have visited Singapore several times.
(Saya telah mengunjungi Singapura beberapa kali.)
3. Present perfect tense yang berfungsi untuk mengungkapkan kejadian, aktivitas, tindakan atau situasi yang dimulai pada masa lampau kemudian dilanjutkan hingga sekarang (belum selesai). Atau masih berlanjut hingga kini.
I have lived in Denpasar since 1990.
(Saya telah tinggal di Denpasar sejak tahun 1990.) -> Dan saya masih tinggal di sana hingga kini.
He has studied in Australia for 2 years.
(Dia telah sekolah di Australia selama 2 tahun.) -> Dan dia masih sekolah di sana hingga kini.
Your mother has cooked already/lately/ up to now.
(Ibumu sudah memasak hingga sekarang.)
4. Present perfect tense yang berfungsi untuk mengungkapkan kejadian yang terjadi belum lama ini.
Pada kasus ini dapat menggunakan adverb “recently” dan lately” (= not long ago).
You have visited your grandma recently.
(Kamu telah mengunjungi nenekmu baru-baru ini.)
Kiki has not been too well lately.
(Kiki tidak terlalu sehat belum lama ini.)
5. Present perfect tense yang berfungsi untuk menyatakan kejadian atau tindakan yang baru saja terjadi.
Pada kasus ini dapat menggunakan adverb “just” (= very recently).
You have just finished your work.
(Kamu baru saja menyelesaikan pekerjaanmu.)
The rain has just stopped.
(Hujan baru saja berhenti.)
6. Present perfect tense yang berfungsi untuk menyatakan tindakan atau kejadian yang dilakukan selama periode waktu yang belum selesai atau berakhir.
You have been to the market twice this week.
(Kamu sudah ke pasar dua kali dalam minggu ini.) -> dan minggu ini belum berakhir atau subjek masih saja melakukan hal tersebut minggu ini.
Demikianlah sobat pembahasan lengkap present perfect tense di website RUMUSPELAJARAN.COM beserta berbagai pola rumus, aneka macam dan jenis, fungsi penggunaannya dan contohnya dalam beberapa kalimat (positif, negatif, tanya). Semoga saja sobat bisa dengan mudah memahaminya.
Jika sobat ingin mempelajari materi tenses lainnya, sobat bisa membuka pelajaran tentang simple past tense dan juga simple present tense di halaman lainnya. Kedua tenses tersebut telah dijabarkan mulai dari definisi pengertian, rumus, macam, fungsi dan contoh penerapannya dalam kalimat sehingga terlihat jelas bedanya.