Materi Profesional Menurut Para Ahli Ciri Faktor Prinsip Etika Konsep Contoh

Pengertian Profesional, Ciri, Faktor, Prinsip, Etika, Konsep dan Contohnya

Pengertian Profesional, Ciri, Faktor, Prinsip, Etika, Konsep dan ContohnyaPenjelasan materi profesional lengkap dengan etika, faktor, konsep dan juga cirinya. Paling dicari saat pelajaran ini adalah arti profesional menurut para ahli yang ternyata banyak mempunyai pendapat berbeda pendapat namun tetap mempunyai arti yang hampir sama. Ketika seseorang ingin menjadi profesional atau dianggap profesional perlu memenuhi beberapa kriteria atau harus memegang prinsip-prinsipnya yang akan kita bahas sebentar lagi di artikel ini.

Ciri-ciri seseorang yang profesional pasti akan dicari orang banyak sebab seorang tersebut berani memegang kepercayaan yang diberikan. Pembahasan lebih lengkap mengenai faktor dan prinspi profesional wajib di pegang oleh pegawai, pekerja maupun seseorang yang melakukan pekerjaan. Karir seseorang mampu melejit oleh sebab seseorang tersebut memegang teguh etika profesionalisme. Bagaimana menjadi profesional dan apa saja kriterianya jangan berhenti membaca sampai disini membacanya ya.

Arti profesional menurut beberapa ahli tersebut wajib di contoh dan di praktekan sebab dengan menerapkanya anda benar-benar akan menjadi profesional. Pada kesempatan sebelumnya laman pendidikan rumuspelajaran.com ini membuat materi jurnal lengkap dengan prinsip, jenis, dan juga manfaat serta materi perbedaan ekonomi makro dan makro lengkap dengan ciri, tujuan dan juga ruang lingkupnya.

Ketika seseorang benar-benar profesional maka bukan tidak mungkin bisa menggapai impian yang di inginkan dengan cepat dan mudah. Banyak orang sukses karena profesionalisme, ketika menerapkan ilmu profesional seperti melakukan ciri-ciri orang profesional, prinsip, etika dan konsepnya bukan tidak mungkin seseorang bisa menggapai impianya dengan mulus. Baiklah segera saja kita simak materi profesional mulai dari pengertian, prinsip, etika, ciri beserta contoh-contohnya.

Pengertian Profesional

Apakah arti dari profesional? Profesional adalah seseorang yang mempunyai karier atau jalan hidup yang dijalankan dengan mempunyai keahlian yang tinggi dan bertumpuh kompak kepada nilai akhlak yang mengatur serta melandasi perilaku.

Pengertian Profesional Menurut Para Ahli

Dibawak ini telah kami kumpulkan dari berbagai sumber mengenai pengertian profesional menurut para ahli saat ini, yaitu:

1. Menurut Soedijarto

Mendefinisikan profesional sebagai perangkat atribut-atribut yang diperlukan guna menunjang suatu tugas agar sesuai dengan standar kerja yang diinginkan. Dari pendapat ini, sebutan standar kerja merupakan faktor pengukuran atas bekerjanya seorang atau kelompok orang dalam melaksanakan tugas.

2. Menurut Soemarno P. Wirjanto

Professional adalah Harus ada ilmu yang diolah di dalamnya Harus ada kebebasan, tidak boleh ada hubungan hirarki.Harus ada kebebasan ( = hak tidak boleh dituntut ) terhadap penentuan sikap dan perbuatan dalam menjalankan profesinya.Harus ada Kode Etik dan peradilan Kode Etik oleh suatu Majlis Peradilan Kode Etik.

3. Menurut Prof. Edgar Shine

Professional adalah Bekerja sepenuhnya (full time) berbeda dengan amatir yang sambilan, Mempunyai motivasi yang kuat.Mempunyai pengetahuan (science) dan keterampilan (skill), Membuat keputusan atas nama klien (pemberi tugas), Berorientasi pada pelayanan ( service orientation )

4. Menurut Prof. Soempomo Djojowadono

Professional adalah Mempunyai sistem pengetahuan yang isoterik (tidak dimiliki sembarang orang), Ada pendidikannya dan latihannya yang formal dan ketat, Membentuk asosiasi perwakilannya. Ada pengembangan Kode Etik yang mengarahkan perilaku para anggotanya.

5. Menurut Philips

Memberikan definisi profesional sebagai individu yang bekerja sesuai dengan standar moral dan etika yang ditentukan oleh pekerjaan tersebut.

6. Menurut Yuwono

Profesional adalah, “Pekerja yang menjalankan profesi tersebut

7. Menurut Kurniawan

Profesional adalah, “Suatu kemampuan dan keterampilan seseorang dalam melakukan pekerjaan menurut bidang dan tingkatan masing-masing,” Dari pendapat tersebut maka saya menarik kesimpulan bahwa profesional adalah seseorang yang melakukan pekerjaan berdasarkan keahlian, kemampuan dan keterampilan khusus dibidang pekerjaannya.

Ciri Profesional

Perlu diketahui ternya menjadi professional harus mempunyai beberapa kriteria, nah dibawah ini terdapat ciri ciri professional yang perlu anda ketahui :

  1. Mempunyai keahlian dan keterampilan yang tinggi
  2. Memiliki kaidah yang tinggi
  3. Mempunyai kewajiban karier dan kepribadian yang tinggi
  4. Mempunyai jiwa loyalitas kepada masyarakat
  5. Mempunyai keahlian yang baik dalam perancangan program kerja
  6. Sebagai komponen organisasi dari kariernya

Faktor Profesional

Seanjutnya, jika anda ingin menjadi seorang pribadi professional perlu memenuhi 3 faktor utama pada seseorang profesional, yakni sebagai berikut:

1. Skill adalah seseorang tersebut harus sungguh-sungguh mahir di bidangnya.

2. Knowledge adalah orang tersebut harus bisa memahami, paling tidak memiliki pengetahuan tentang ilmu lain yang berhubungan dengan bidangnya.

3. Attitude adalah bukan hanya ahli, namun harus mempunyai akhlak yang disusun di dalam bidangnya.

Prinsip Profesional

Berikut ini ada bebrapa kode etik dalam kerja supaya professional diantaranya yaitu:

  • Tanggung jawab profesi
  • Kepentingan publik
  • Integritas
  • Obyektivitas
  • Kompetensi dan kehati-hatian profesional
  • Kerahasiaan
  • Perilaku profesional
  • Standar teknis

Etika Profesional

Diatas telah kami jelaskan mengenai ciri, prinsip, factor dan ada beberapa etika untuk bisa menjadi professional. Etika profesional lebih luas dari prinsip-prinsip moral, etika tersebut mencakup prinsip perilaku untuk orang-orang profesional yang dirancang baik untuk tujuan parktis maupun untuk tujuan idealistis.

Etika profesional ditetapkan oleh organisasi profesi bagi para anggotanya yang secara sukarela menerima prinsip perilaku profesional lebih keras dari pada yang diminta oleh undang-undang.

Konsep professional

Dalam konsep professional ini sebelumnya telah diterangkan oleh Hall, dalam kenyataanya menjadi profesional akan banyak dicari orang. Di bawah ini Kelima pengertian di atas merupakan kreteria yang digunakan untuk mengukur derajat sikap profesional seseorang.

Afiliasi komunitas (community affilition)

yaitu menggunakan ikatan profesi sebagai acuan, termasuk di dalamnya organisasi formal atau kelompok-kelompok kolega informal sumber ide utama pekerjaan. Melalui ikatan profesi ini para profesional membangun kesadaran profesi.

Kebutuhan untuk mandiri (autonomy demand)

merupakan suatu pendangan bahwa seseorang yang profesional harus mampu membuat keputusan sendiri tanpa tekanan dari pihak lain (pemerintah, klien, mereka yang bukan anggota profesi). Setiap adanya campur tangan (intervensi) yang datang dari luar, dianggap sebagai hambatan terhadap kemandirian secara profesional.

Banyak yang menginginkan pekerjaan yang memberikan hak-hak istimewa untuk membuat keputusan dan bekerja tanpa diawasi secara ketat. Rasa kemandirian dapat berasal dari kebebasan melakukan apa yang terbaik menurut yang bersangkutan dalam situasi khusus.

Keyakinan terhadap peraturan sendiri/profesi (belief self regulation)

dimaksud bahwa yang paling berwenang dalam menilai pekerjaan profesional adalah rekan sesama profesi, bukan “orang luar” yang tidak mempunyai kompetensi dalam bidang ilmu dan pekerjaan mereka.

Dedikasi pada profesi (dedication)

dicerminkan dari dedikasi profesional dengan menggunakan pengetahuan dan kecakapan yang dimiliki. Keteguhan tetap untuk melaksanakan pekerjaan meskipun imbalan ekstrinsik dipandang berkurang. Sikap ini merupakan ekspresi dari pencurahan diri yang total terhadap pekerjaan.

Pekerjaan didefinisikan sebagai tujuan. Totalitas ini sudah menjadi komitmen pribadi, sehingga kompensasi utama yang diharapkan dari pekerjaan adalah kepuasan ruhani dan setelah itu baru materi.

Kewajiban sosial (social obligation)

merupakan pandangan tentang pentingnya profesi serta manfaat yang diperoleh baik oleh masyarakat maupun profesional karena adanya pekerjaan tersebut.

Syarat – syarat Profesional

Berikut ini syarat-syarat suatu pekerjaan profesional yang mungkin anda ketahui :

  1. Atas dasar panggilan hidup yang dilakukan sepenuh waktu serta untuk jangka waktu yang lama
  2. Memiliki pengetahuan dan keterampilan khusus
  3. Menurut teori, prinsip, prosedur, dan anggaan-anggapan dasar yang sudah baku sebagai pedoman dalam melayani klien
  4. Tidak mencari keuntungan finansial
  5. Memiliki kecakapan diagnostik dan kompetensi aplikatif dalam melayani klien,
  6. Dilakukan secara otonom yang bisa diuji oleh rekan-rekan seprofesi,
  7. Mempunyai kode etik yang dijunjung tinggi oleh masyarakat, dan
  8. Melakukan pekerjaan untuk melayani mereka yang membutuhkan

Contoh Profesional

Inilah beberapa contoh profesional yang perlu anda catat yaitu:

  1. Pegawai pabrik yang menjalankan tugas sesuai pedoman penerapan dan pedoman cara yang ditanggung jawabkan kepadanya
  2. Seorang DPR, BUPATI, CAMAT. Lurah dengan tegas memasukkan anaknya ke dalam penjara (karena kasus korupsi) tanpa memandang bulu apakah dia anggota keluarga atau bukan
  3. Orang tua yang dapat membagi waktu antara waktu kerja dan waktu keluarga
  4. Siswa, pelajar, mahasiswa yang dapat membagi waktu antara bermain dan belajar